spot_imgspot_img

Top 5 This Week

spot_img

Related Posts

Peran Bioteknologi Dalam Bidang Kesehatan

Salah satu kiprah penting bioteknologi dalam bidang kesehatan yakni dihasilkannya antibodi monoklonal lewat teknologi hibridoma. Teknologi hibridoma ialah teknik transplantasi nukleus yang ditangani dengan cara memasukkan semua gen dari nukleus ke dalam setiap sel yang hendak menciptakan embrio. Selain menciptakan antibodi monoklonal , teknologi hibridoma juga dimanfaatkan untuk menciptakan hormon tertentu menyerupai somatotrop , yakni hormon yang berfugsi memacu pertumbuhan badan manusia. Selain berperan dalam buatan hormon dan antibodi , bioteknologi juga berperan dalam produski antibiotik , buatan vaksin , interferon , dan beberapa teknologi biomedis yang berharga bagi pengobatan atau deteksi penyakit. Pada peluang ini , materi berguru sekolah akan memaparkan beberapa kiprah bioteknologi dalam bidang kesehatan , obata-obatan , kedokteran , dan farmasi.

Bioteknologi Produksi Antibiotik

Antibiotik yakni obat-obatan yang digunakan untuk mengobati sebuah penyakit yang disebabkan oleh mikroorganisme patogen dan dalam sebagian urusan sanggup menangkal jerawat oleh bakteri. Dihasilkannya antibiotik yang sanggup menghalangi pertumbuhan basil patogen ialah salah satu kiprah bioteknologi di bidang kesehatan.

Salah satu antibiotik yang didapatkan menggunakan bioteknologi yakni antibiotik penisilin yang dihasilkan oleh kapang Penicillium notatum. Penemu antibiotik penisilin yakni Alexander Fleming. Penisilin didapatkan pada tahun 1928 dan menjadi cikal bakal penggunaan bioteknologi untuk menciptakan antibiotik.

BIOTEKNOLOGI

  • Peran Bioteknologi Dalam Peningkatan Produksi Peternakan
  • Peran Perkembangan Bioteknologi Dalam Bidang Kesehatan
  • Peran Bioteknologi Untuk Mengatasi Pencemaran Lingkungan
  • Peran Bioteknologi Untuk Memenuhi Kebutuhan Pangan

Pada dasarnya , antibiotik ialah substansi kimia yang dihasilkan oleh mikroorganisme yang berperan menghalangi pertumbuhan atau membunuh mikroorganisme yang lain yang memunculkan penyakit. Seiring dengan perkembangannya , sudah ada ratusan produk antibiotik yang dibuat secara komersil.

Prinsip dari buatan antibiotik ini yakni mempergunakan kandungan mikroorganisme tertentu yang memiliki kegunaan obat untuk menyembuhkan penyakit yang disebabkan oleh mikroorganisme lainnya. Dengan kata lain , menggunakan mikroorganisme tertentu untuk membunuh mikroorganisme patogen. Berikut beberapa pola antibiotik.

Mikroorganisme Jenis antibiotik
Penicillium chrysogenum Penisilin
Streptomyces aureofaciens Tetrasiklin
Bacillus colistinus Kolistin
Streptomisin tenji-mariensis Istamysin
Bacillus poymyxsa Polimiksin
Penicillium griseofulvum Gliseofulvin

Proses buatan antibiotik melalui beberapa tahapan , yaitu:
1. Pengembangbiakan mikroorganisme penghasil antibiotik
2. Pemindahan mikroorgansime ke dalam ember fermentasi
3. Ekstraksi dan pemurnia antibiotik dari cairan biak
4. Pengujian antibiotik yang dihasilkan

Awalnya , antibiotik akan diuji pada binatang percobaan agar sanggup dilihat khasiat dan imbas sampingnya. Jika antibiotik tersebut sukses sesuai dengan yang dikehendaki dan kondusif untuk insan barulah antibiotik tersebut dipasarkan.

Bioteknologi untuk Produksi Hormon

Hormon yakni zat kimia yang dibuat oleh sel-sel kelenjar (endokrin) yang mempengaruhi fungsi dan acara dari organ-organ tertentu dalam tubuh. Salah satu terobosan bioteknologi dalam buatan hormon yakni dihasilkannya hormon insulin lewat teknik rDNA pankreas yang ditransfer ke basil E. coli sehingga basil tersebut sanggup menciptakan insulin dalam jumlah besar.

Hormon insulin umumnya dihasilkan oleh pankreas dan bertugas untuk mengatur metabolisme gula dalam darah. Insulin berfungsi merubah glukosa dalam darah menjadi glikogen agar sanggup disimpan dalam hati dan otot. Jika organ pankreas rusak , maka insulin tidak sanggup dibuat dalam jumlah yang dibutuhkan.

Penemuan insulin lewat bioteknologi memberi cita-cita bagi penderita diabetes melitus yang mengalami kerusakan pankreas atau gangguan buatan hormon insulin. Teknik pencangkokan gen untuk menciptakan insulin insan oleh basil dpata digunakan untuk menawarkan keperluan insulin.

Selain hormon insulin , bioteknologi juga berperan dalam buatan hormon somatostatin dan somatotropin. Somatostatin dihasilkan lewat transplantasi gen eukariot hipofisis manusi ke gen E. coli sedangkan somatotropin dihasilkan lewat kloning dari basil E. coli dan sanggup digunakan untuk pengobatan patah tulang serta luka bakar.

Produksi Antibodi Monoklonal

Antibodi monoklonal yakni klona yang diperoleh dari hibridoma. Antibodi monoklonal mempunyai faedah yang bervariasi menyerupai untuk pengobatan kanker , mendeteksi kehamilan , untuk mengikat racun dan menonaktifkannya , dan menangkal penolakan jaringan kepada sel hasil transplantasi jaringan lain.

Antibodi monoklonal pertama klai didapatkan oleh George Kohler dan Caesar Milstein pada tahun 1975. Antibodi tersebut dihasilkan dari sel hibridoma , yakni sel yang dikembangkan menggunakan teknik hibridoma lewat penggabungan dua sel dari organisme yang serupa atau berlawanan untuk menciptakan sel tunggal berupa sel hibrid atau hibridoma.

Antibodi monoklonal diperoleh dari sebuah sumber tunggal atau sel klona yang cuma mengenal satu jenis antigen. Karena cuma mengenal satu jenis antigen tertentu , antibodi monoklonal sanggup dimanfaatkan untuk investigasi dan terapi misalnya terapi kanker.

Produksi Vaksin dan Interferon

Vaksin digunakan untuk melindungi badan atau menangkal agar badan tidak terjangkit penyakit. Vaksin sanggup dihasilkan dari mikroorganisme tertentu menyerupai basil dan virus yang sudah dilemahkan telebih dulu atau dari toksin yang dihasilkan mikroorganisme tersebut.

Melalui teknik rekayasa genetika , bioteknologi juga berperan dalam buatan vaksin. Rekayasa genetika juga sudah dimanfaatkan untuk meminimalkan banyak sekali resiko yang timbul dalam buatan vaksin secara konvensional menyerupai alergi , timbulnya penyakit dari mikroorganisme yang dijadikan vaksin , dan sebagainya.

Beberapa vaksin yang sudah dihasilkan lewat teknim rekayasa genetika antaralain vaksin poliomielitis , vaksin gondong , vaksin cacar , vaksin rubella , vaksin rabies , vaksin kolera , vaksin hepatitis B , vaksin malaria , dan sebagainya.

Beberapa tumbuhan transgenik sudah direkayasa untuk menciptakan vaksin yang efektif jikalau diberikan secara oral lewat mulut. Vaksin tersebut antaralain vaksin rabies dan vaksin kolera. Salah satu jenis tumbuhan yang digunakan untuk rekayasa ini yakni pisang.

Interferon ialah perantara tata cara kekebalan badan yang dibentuk oleh tata cara kekebalan itu sendiri. Interferon berfungsi untuk mengobati berbagai macam penyakit menyerupai kanker , leukimia , hepatitis , herpes simplek , herpes zooter , dan sebagainya.

Penerapan Teknologi Biomedis

Perkembangan bioteknologi menenteng perkembangan dalam teknologi kedokteran serta pengertian wacana rancangan obat. Salah satu terobosan yang sungguh penting di bidang ini yakni berkembangnya teknologi biomedis yang memberi faedah di bidang kesehatan. Berikut beberapa teknologi biomedis yang sukses diciptakan.

#1 Kendaraan Nano
Kendaraan nano yakni kendaraan yang sungguh kecil yang digunakan untuk menahan masuknya kolesterol ke dalam pedoman darah manusia. Teknologi ini berdiameter lima hingga lima belas nanometer dan mempergunakan senyawa fitosterol untuk melawan kolesterol.

#2 Terapi Gen
Terapi gen mempergunakan teknik rekombinasi gen untuk memperbaiki dan merubah gen yang rusak. Prose ini diawali dengan menelusuri kelainan genetik hingga ke alela rusak tunggal menggunakan teknik manipulasi gen dan pengertian mendalam wacana gen.

#3 Teknologi PCR dan Probe
Teknologi PCR (Polymerase Chain Reaction) dan probe asam nukleat ialah teknologi DNA yang digunakan untuk menolong mendiagnosis penyakit secara tepat dan akurat. PCR digunakan untuk mendeteksi patogen tertentu dan teknologi probe digunakan untuk penandaan.

#4 Organ Buatan
Salah satu teknologi biomedis yang dihasilkan seiring dengan perkembangan bioteknologi yakni organ buatan menyerupai tulang , gigi , jantung , pembuluh darah , dan sebagainya. Saat ini sudah diciptakan tulang buatan dengan kelenturan mendekati tepat dan tidak menyebabkan penolakan dikala ditransplantasikan.

#5 Penelitian Obat HIV/AIDS
Penelitian obat HIV/AIDS lewat analisis spektrofotometri dan analisis sinar-X menolong peneliti untuk menganalisis aspek HIV ynag memajukan ekspresi protein pada selubung virus dan proses imun serta pematangan antibodi sehingga diperlukan sanggup mendapatkan obat yang sesuai.

Share ke Facebook >>Share ke Twitter >>
Cafeberita.com yakni blog wacana materi belajar. Gunakan suguhan atau pencarian untuk mendapatkan materi berguru yang ingin dipelajari.

admin
adminhttps://cafeberita.com
Segera hubungi kami melalui WhatsApp untuk informasi lebih lanjut dan jadilah bagian dari komunitas eksklusif kami. Jadikan impian hunian sempurna Anda menjadi kenyataan sekarang! Pengunduh Video Online Gratis : https://r.cafe/

Popular Articles